Sahadewi.Co.Id - Dahak berdarah mungkin akan membuat Anda panik dan khawatir. Padahal, kondisi ini bisa disebabkan oleh beragam hal, mulai dari yang biasa sampai kondisi medis yang serius. Untuk mengurangi rasa khawatir, Anda perlu mengetahui beragam penyebab dahak berdarah dan cara penanganannya.
Dahak dihasilkan oleh sistem pernapasan. Biasanya dahak akan keluar saat Anda batuk. Dahak berbeda dengan air liur yang dihasilkan oleh kelenjar ludah di mulut. Ketika keluar dahak berdarah, maka kemungkinan sedang terjadi gangguan di saluran pernapasan.
Beragam Penyebab Dahak Berdarah
Dahak berdarah bisa menandakan adanya cedera atau luka pada saluran pernapasan. Penyebab yang paling umum adalah batuk yang terlalu keras akibat dahak sulit dikeluarkan.
Selain itu, sejumlah kondisi berikut juga bisa menyebabkan munculnya darah pada dahak:
- Infeksi pada sistem dan saluran pernapasan, seperti tuberkulosis dan pneumonia.
- Bronkiektasis
- Cystic fibrosis.
- Emboli paru dan edema paru.
- Kanker paru-paru dan kanker
- Penggunaan obat antikoagulan.
- Batuk yang berat dan sudah berlangsung lama.
Pada anak-anak, masuknya bahan atau benda asing ke saluran pernapasan juga dikaitkan dengan timbulnya dahak berdarah.
Cara Penanganan Dahak Berdarah
Ketika mengalami dahak berdarah, Anda disarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dokter. Dokter akan melakukan tanya-jawab lengkap mengenai keluhan yang Anda alami, dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik menyeluruh. Dan bila diperlukan, akan dilakukan pemeriksaan pendukung, seperti tes dahak, tes darah, rontgen dada, CT scan, serta bronkoskopi.
Berbagai pemeriksaan tersebut dilakukan untuk mengetahui penyebab dahak berdarah yang Anda alami, sehingga dokter dapat memberikan penanganan yang tepat.
Penanganan dahak berdarah akan disesuaikan dengan penyebabnya. Jika dahak berdarah disebabkan oleh infeksi bakteri, seperti tuberkulosis dan pneumonia, dokter akan memberikan obat antibiotik. Jika disebabkan oleh tumor atau keganasan, mungkin akan diperlukan tindakan dan pengobatan tertentu.
Anda disarankan untuk menjalani pengobatan yang diberikan oleh dokter hingga tuntas. Sebisa mungkin hindari pengobatan alami, herbal, atau terapi lain, tanpa berdiskusi dulu dengan dokter.
Pencegahan Dahak Berdarah
Beragam penyakit dan gangguan di saluran pernapasan dapat menyebabkan dahak berdarah. Untuk mencegahnya, Anda perlu menjaga kesehatan sistem pernapasan dengan baik. Caranya adalah sebagai berikut:
Berhenti merokok
Bila Anda adalah seorang perokok, segeralah berhenti merokok, karena rokok mengandung beragam racun yang dapat membahayakan sistem dan saluran pernapasan. Selain itu, hindari paparan asap rokok, karena perokok pasif juga dapat mengalami dampak yang sama buruknya dengan perokok aktif.
Hindari menghirup debu dan asap
Sebisa mungkin gunakan masker atau pelindung untuk menghindari paparan debu dan polusi udara, seperti asap kendaraan atau asap pabrik. Paparan debu dan asap bisa meningkatkan risiko munculnya gangguan pada paru-paru dan saluran pernapasan. Selain itu, paparan debu dan asap rokok juga bisa memperburuk keluhan penderita penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), asma, dan infeksi paru-paru.
Perbanyak minum air putih
Selain untuk mencegah dehidrasi dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, minum air putih dalam jumlah yang cukup juga dapat mengencerkan dahak sehingga lebih mudah dikeluarkan.
Meski tidak selalu berbahaya, dahak berdarah bisa saja menandakan adanya suatu kondisi yang serius. Untuk menghindarinya, sebisa mungkin jaga kesehatan sistem pernapasan melalui cara-cara yang dipaparkan di atas. Dan jika Anda mengalami dahak berdarah, lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Sumber : Alodokter
0 komentar:
Posting Komentar